Real Madrid Segera Buka 7 Sekolah Sepakbola di Indonesia

Kepastian Real Madrid membuka 7 sekolah sepakbola di Indonesia diperoleh melalui penandatanganan nota kesepahaman di kantor Real Madrid Fundacion, Madrid (15/12). “Penandatangan ini dapat memperkuat hubungan masyarakat RI dan Spanyol. Sebagian besar masyarakat Indonesia gemar sepakbola dan Real Madrid memiliki tempat khusus di mata masyarakat Indonesia,” tutur Dubes Adiyatwidi Adiwoso Asmady.

 

Penandatanganan nota kesepahaman dilakukan Pendiri Yayasan  International Social Sport Development (ISSD) Foundation Prof. Toho Cholik Muthohir dan Direktur Hubungan Internasional Real Madrid  Foundation Emilio Butragueno.

 

Sementara, Dubes RI Adiyatwidi Adiwoso Asmady dan Wakil Presiden Direktur Yayasan Real Madrid Enrique Sanchez menyaksikan momentum yang bersejarah bagi perkembangan sepakbola di tanah air tersebut.

 

Menurut Prof. Toho, ketujuh sekolah tersebut akan tersebar di berbagai kota di Indonesia yaitu di Banda Aceh, Yogyakarta, Sidoarjo, Samarinda, Banjarbaru, Makasar dan Jayapura.

 

Diharapkan dengan pembukaan 7 sekolah tersebut, maka akan tertanam semangat sportifitas, solidaritas, kerjasama dan meraih prestasi dari usia dini.

 

Direncanakan bulan Februari 2012 ketujuh sekolah tersebut secara serentak dapat diresmikan. “Dengan perkiraan sekitar 100 murid dari setiap sekolah dan diutamakan anak-anak dari keluarga yang tidak mampu,” tambahnya. 

 

Dubes Adiyatwidi menyatakan tantangan terberat ke depan adalah menjaga agar sekolah-sekolah tersebut benar-benar dikelola dengan baik dan diutamakan kepada anak-anak yang tidak mampu.

 

Pada bagian lain, Butragueno yang pada tahun 1980-an adalah pemain terkenal dengan julukan "Si Burung Nazar", berharap pembukaan sekolah tersebut akan makin mendekatkan Real Madrid dengan Asia, khususnya Indonesia.

 

Ditambahkan, di Asia Real Madrid juga telah membuka sekolah sejenis, yaitu di Cina, India, Filipina dan Timor Leste.

Acara penandatangan tersebut juga dihadiri pengurus Yayasan ISSD, wakil dari Kemenpora, wakil dari sekolah sepakbola di Samarinda dan Jayapura, ,pengurus Yayasan Real Madrid dan staf KBRI Madrid.  (sumber: KBRI Madrid/ed.Yo2k)